Dimana keadaan sangat terpukul, sekarang aku tak punya orang tua lagi karena kecelakaan itu, aku hanya sendiri tanpa ada seorang pun yang peduli padaku lagi sekarang..
Part 1
(Kenapa Harus Begini)
Saat aku beranjak dewasa dan mulai dewasa, tepatnya kelas 2SMA orang tuaku dengan begitu cepat meninggalkanku.. Aku tak tau sekarang harus tinggal dengan siapa, harus mencari makan dimana, bagaimana dengan sekolahku apakah aku harus berhenti sekolah?
Aku yang awalnya aktif disekolah, mengikuti pelajaran dengan baik dan akhirnya harus mundur karena tidak mampu membayar uang sekolah, tak ada orang lagi ,rasanya aku hidup sendiri didunia ini aku harus keluar dari rumahku sendiri dan menjadi gelandangan tidak tau harus kemana.. Aku anak tunggal yang terbiasa dengan hidup mewah dan selalu berkecukupan, apa yang kuminta selalu harus ada dan pasti barang mewah, Aku punya seorang kekasih, seorang kapten basket yang paling populer disekolah selalu dikagumi banyak wanita dan aku beruntung bisa jadi pacarnya..
Tapi kesenanganku berhenti seketika ketika orang tuaku meninggalkanku begitu cepat, rasanya aku ingin memutar waktu untuk kembali merasakan kebahagiaan itu lagi, aku pengen hidup mewah serba berkecukupan sayangnya ini hanya mimpi yang tidak akan tercapai untuk selamanya.. Aku berdoa supaya ada seseorang yang menggantikan mereka, aku ingin mendapatkan keluarga baru dan mempunyai kakak laki-laki yang bisa membimbingku menjadi dewasa.
2 bulan kemudian...
Akhirnya aku memutuskan untuk tidak bersekolah untuk sementara waktu sampai aku bisa membayar uang sekolah sendiri dan punya pekerjaan.. Aku mulai mencoba untuk desain baju atau interior karena itu salah satu hobbyku, aku pinjam laptop Dita temanku untuk mulai mendesain untung saja dia berbaik hati mau meminjamkannya padaku..
"Terima kasih Dit, kau memang temanku yang paling baik" rayuku
"Ahh gak masalah, woless.." jawabnya
Aku mulai berpikir apa yang akan ku desain agar orang orang tertarik sama desainku ini?
"Ahh otakku payah sekali!! /$@$#!$@##" seruku dalam hati.
"Kenapa kau?! Kau bingung ya mau desain apaan?" Tiba-tiba suara dibelakangku muncul mengagetkanku
"Nih gue punya contoh desain baju keren keluaran baru mungkin lo bisa desain ulang dan lo pikirin lagi supaya kelihatan beda" Dita mencoba memberikan idenya..
"Boleh juga tuh, makase lagi nih semoga gue bisa deh " jawabku senang
Setelah aku berhasil merancang sketsa gaun yang diusulkan Dita, gue coba ngelamar kerja sebagai desainer di salah satu butik dekat kost an gue ama Dita. Yah gue sekarang numpang dikost an Dita karena rumah gue udah disita bank gue juga gak tau kenapa apa dulunya bokap gue punya hutang dibank kali ya...
Kring.. kring.. kring... (handphone gue berbunyi)
"Hallo selamat siang maaf mengganggu apa benar ini nomor telpon Gita Anggara?" Suara perempuan diseberang sana
"Yaa siang ini dengan saya sendiri, ada apa ya mencari saya?" Berusaha merespon
"Kami dari butik "Melati" tempat anda memberikan formulir beserta data data diri anda kepada kami kemarin siang" jawabnya lagi
"Oh iya benar.."
"Kami mengundang anda untuk datang ke butik kami untuk kami interview terlebih dahulu,karena kami memang sedang membutuhkan desainer handal tetapi dengan syarat s1 atau sudah tamat SMA, karena anda masih SMA kls 2 dan belum lulus jadi kami interview anda terlebih dahulu"
"Wahh baik terima kasih kak, saya pasti datang besok siang kira kira pukul 12 siang yaa"
"Baik kami tunggu.."
BERSAMBUNG...
